Entah sengaja atau
tidak, kita sering melaporkan telah melakukan pendampingan, padahal baru
sebatas pelatihan. Kelakuan ini agak jamak di kalangan pemerintah. Staf pusat
memberi pelatihan ini dan itu, lalu ditinggalkan. Materi pelatihan yang
bagus-bagus tadi tidak bisa diterapkan, karena untuk pendampingan selanjutnya
hanya mengandalkan tenaga penyuluh yang sering sekali memiliki semangat kerja
yang rendah, atau karena banyak pekerjaan lain akhirnya tak terurus.
Pelatihan (training) adalah “simply put, is where those
with knowledge, experience and expertise in a certain field instruct and teach
individual(s) who have less knowledge, experience or expertise in that field”. Pelatih adalah seorang yang expert di bidangnya, sehingga ia mampu memberikan pengetahuan, mengajarkan
keterampilan dan memotivasi peserta. Pelatihan
bermaksud untuk memperbaiki dan mengembangkan sikap, tingkah laku, keterampilan
dan pengetahuan sesuai keinginan pelatih. Pelatihan
adalah proses yang sistematis, dimana pelatih
menuntun dan mengarahkan perkembangan dari peserta pelatihan melalui
pengetahuan, keahlian dan sikap yang diperoleh untuk memenuhi standar tertentu.
Sementara, pendampingan lebih dari pada itu. Dalam
pendampingan, pendamping terlibat secara penuh dengan peserta program.
Mempelajari permasalahannya, mencarikan solusinya, dan menyelesaikannya.
Misalnya, jika program berupa pengembangan usaha kerajinan rumah tangga, maka
target pendampingan adalah berhasilnya diproduksi kerajinan, berhasil dipacking dengan menarik, berhasil pula
dipasarkan, dan berhasil pula si peserta memperoleh pendapatan dan keuntungan
dari usaha tadi.
Perbedaan sederhana antara pelatihan dan pendampingan
dalam kegiatan pemberdayaan
Pelatihan
|
Pendampingan
|
Lebih pada penyampaian
teori, konsep, dan penjelasan ilmiah terhadap sesuatu.
|
Mepraktekkan teori, menerapkan pengetahuan dan keterampilan. Lebih pragmatis, lebih
riel, dan berorientasi problem solving.
|
Tujuan adalah untuk memberikan pengetahuan,
keterampilan dan sikap positif kepada peserta
|
Untuk menyelesaikan
masalah, dan mengajarkan memecahkan masalah
|
Metodenya menyampaikan,
mengintruksikan, dan menyampaikan berbagai kemungkinan solusi.
|
Metodenya mengajarkan, mempelajari dan menganalisa
masalah, menilai solusi yang lebih tepat, memberi solusi yang matang, dst
|
Ukurannya adalah bertambahnya pengetahuan,
meningkat keterampilan, dan sikap positif yang diperoleh peserta
|
Ukurannya adalah berapa
banyak produk dihasilkan, serta berapa penjualan dan pendapatan yang diperoleh
peserta pemberdayaan
|
Relasi searah, dari atas
ke bawah. Dari yang tahu ke yang kurang tahu.
|
Dua arah, sejajar. Dalam pendampingan, pendamping
bahkan bisa saja mempelajari sesuatu yang baru yang sebelumnya ia sendiri
tidak tahu.
|
Waktunya pendek, biasanya hanya selama 2-3
hari, paling lama seminggu atau 10 hari
|
Lama, bisa setahun atau
lebih, selama 24 jam sehari dan 7 hari seminggu
|
Proses pelaksanaan bisa
dibatasi atau diisolasi, dalam hal ruang maupun waktu. Peserta pelatihan
bahkan adakalanya dijauhkan dari lokasi tempat hidupnya sehari-hari
|
Proses cair dan menyatu dengan kehidupan
sehari-hari, tidak bisa diiolasi
|
Pelatih yang dibutuhkan adalah yang tahu banyak
dan yang terampil dalam mengajarkan, namun bisa saja ia belum pernah
menjalankan bidang yang diajarkan secara langsung
|
Pendamping yang dibutuhkan
tidak perlu harus tahu banyak, namun yang penting hadir di lokasi kegiatan
sehari-hari dan menyelesaikan masalah sehari-hari yang riel dihadapi peserta program.
|
Pendampingan
merupakan suatu aktivitas yang dilakukan dan dapat bermakna pembinaan,
pengajaran, pengarahan dalam kelompok yang lebih berkonotasi pada menguasai,
mengendalikan, dan mengontrol. Pendampingan lebih bermakna pada kebersamaan
atau kesejajaran, dimana kedudukan antara keduanya (pendamping dan yang
didampingi) sederajat, sehingga tidak ada istilah atasan maupun bawahan. Hal
ini membawa implikasi bahwa peran pendamping hanya sebatas pada memberikan
alternatif, saran, dan bantuan konsultatif dan tidak pada pengambilan
keputusan. Umumnya kegiatan community development menjalankan sekaligus pelatihan dan
pendampingan. Keduanya tergolong sebagai non-formal education yang baru efektif jika dijalankan sekaligus.
*******
Tidak ada komentar:
Posting Komentar