Kelompok tani jelas berbeda dengan Gapoktan. Gapoktan adalah secondary level organization yang berada
di atas kelompok tani. Maka
anggotanya adalah kelompok tani dan KWT atau individual
organization petani lain,
bukan orang-orang. Posisinya sama halnya dengan Koperasi Sekunder yang berada
di atas Koperasi Primer.
Dalam
format sebagai the inter-group
associations, Gapoktan merupakan tahap lanjut dalam kegiatan
pengorganisasian (a late development in
the projects). Gapoktan dikembangkan setelah kelompok tani berdiri dan
berjalan dengan kuat. Dalam prakteknya, hal ini tidak diikuti secara ketat. Keberadaan
intergroup associations sangat
berguna karena memungkinkan untuk saling berbagi informasi antar kelompok tani,
melakukan pelatihan, dan mengumpulkan sumber-sumber daya di masing-masing
kelompok. Dengan bersatu dalam Gapoktan, maka dapat mencapai skala ekonomi
lebih besar, dapat membeli input bersama-sama, memasarkan produk bareng-bareng,
dan menjadi lebih murah karena misalnya dapat menyewa truk secara bersama-sama.
Gabungan
Kelompoktani adalah “… kumpulan beberapa
kelompok tani yang bergabung dan bekerja sama untuk meningkatkan skala ekonomi
dan efisiensi usaha”. Dalam Permentan No. 273 tahun 2007, Gapoktan yang kuat
dan mandiri dicirikan oleh 9 indikator, yang dapat dibagi atas indikator
dokumen dan indikator aksi. Indikator dokumen adalah tersusunnya rencana kerja,
adanya aturan yang tertulis, dan memiliki pengadministrasian yang rapih. Sementara
indikator aksi atau aktvitas adalah adanya pertemuan pengurus secara berkala,
memfasilitasi kegiatan-kegiatan usaha bersama, memfasilitasi usaha tani secara
komersial, menjadi sumber serta
pelayanan informasi dan teknologi,
adanya kerjasama dengan pihak lain, serta adanya pemupukan modal usaha.
Peran
yang dapat dijalankan Gapoktan mencakup aktivitas berkaitan dengan usaha
pertanian. Dalam Permentan ini disebutkan bahwa Gapoktan dapat berfungsi sebagai unit
usahatani, unit usaha pengolahan, unit usaha sarana dan prasarana produksi,
unit usaha pemasaran dan unit usaha keuangan mikro, serta unit jasa
penunjang lainnya sehingga menjadi organisasi petani yang kuat dan
mandiri. Lebih jelas disebutkan bahwa Gapoktan melakukan
fungsi-fungsi sebagai berikut: (1) Merupakan satu kesatuan unit produksi untuk
memenuhi kebutuhan pasar (kuantitas, kualitas, kontinuitas dan harga); ( 2)
Penyediaan saprotan (pupuk bersubsidi, kualitas, kontinuitas dan lainnya) serta
menyalurkan kepada para petani melalui kelompoknya; (3) Penyediaan modal usaha
dan menyalurkan secara kredit/pinjaman kepada para petani yang memerlukan; (4)
Melakukan proses pengolahan produk para anggota (penggilingan, grading, pengepakan dan lainnya) yang
dapat meningkatkan nilai tambah; dan (5)
Menyelenggarakan perdagangan, memasarkan/menjual produk petani kepada
pedagang/industri hilir. Dengan kata lain,
peran yang dapat dimainkan Kementan persis
sama dengan koperasi. Dalam Undang-Undang No. 25 tahun 1992 tentang
Perkoperasian, pasal 43 berkenaan dengan Lapangan Usaha ayat 3: “Koperasi menjalankan kegiatan usaha dan
berperan utama di segala bidang kehidupan ekonomi rakyat”.
Ada yang menyebut Gapoktan sebagai Small
Farmer Group Associaton
(SFGA), yaitu: “ … is a local-level,
informal, voluntary and self-governing association of small farmer groups
(SFGs). It is created and financed by the individual members of its affiliated
groups to provide them with services and benefits that help improve their
economic and social conditions. This means that an SFGA is a "secondary
level" organization of small farmer groups” (FAO, 2001). Gapoktan adalah sebuah organisasi yang posisinya berada di atas individual organization, yang berperan
sebagai koordinator, menyatukan kegiatan dan sumberdaya, melayani kebutuhan
organisasi, dan mewakili segala kebutuhan organisasi ke luar.
Selama ini, jika kebijakan yang dikeluarkan Kementan
dibaca baik-baik, Gapoktan
dipersepsikan sebagai sebuah “kelompok tani yang besar”, bukan sebuah interrelation organization yang bangun
keorganisasiannya berbeda. Penjelasan tentang Gapoktan dalam
Permentan cenderung
kurang jelas, sehingga banyak terjadi masalah terutama tentang keanggotaan.
Indikator yang digunakan untuk menilai kapasitas kelompok tani juga terlalu sederhana
termasuk persyaratan kelompok tani untuk masuk ke Gapoktan.
Gambaran Gapoktan yang lemah, sedang dengan kuat
Lemah
|
Sedang
|
Kuat
|
Proses awal pembentukan organisasi merupakan keinginan dari
luar, agak mendadak, tanpa proses yang matang. Saat dibentuk belum ada
kelompok tani yang cukup matang untuk masuk Gapoktan
|
Dari dalam, namun
proses belum matang. Setidaknya telah ada 3 kelompok tani, dan sebagian telah cukup matang
untuk membentuk Gapoktan
|
Dari dalam,
merupakan keinginan bersama, dan sudah ada kelompok tani yang kuat sebagai cikal bakal sebelumnya. Setidaknya ada 5 kelompok
tani yang telah matang untuk bergabung dengan Gapoktan.
|
Sarana dan prasarana yang dimiliki sangat kurang, misalnya kantor masih menumpang di rumah ketua dan sempit.
|
Kantor dan prasarana ada namun kurang memadai
|
Sangat memadai. Telah memiliki kantor sendiri, gudang, dan mesin
pertanian dan pengolahan (misalnya huller).
|
Pelaksanaan dan tertib administrasi kurang baik, agak kacau,
sulit mencari file
yang dibutuhkan
|
Cukup tertib, segala
hal yang penting tercatat baik, meski tidak semua buku administrasi diisi.
|
Tertib dan rapih,
sesuai dengan panduan, dan dengan mudah bisa menemukan file
yang dibutuhkan.
|
Gapoktan belum pernah mendapat penghargaan apapun
|
Pernah mendapat
penghargaan tingkat kabupaten
|
Pernah mendapatkan
penghargaan propinsi atau nasional
|
Jumlah dan ragam usaha yang dijalankan tidak ada, baru
menjalankan program bantuan pemerintah saja.
|
Telah menjalankan usaha pemenuhan saprodi, pengolahan, dan pemasaran
|
Usaha sangat lengkap,
bahkan mencakup usaha pertanian dan non
pertanian
|
Unit usaha belum memiliki badan hukum
|
Sudah ada
satu unit usaha yang memiliki badan hukum
|
Telah ada dua unit usaha atau
lebih yang memiliki badan hukum, baik koperasi, PT ataupun BUMP
|
Sumber dana hanya dari bantuan luar
(pemerintah)
|
Sumber dana dari anggota sudah bisa dikumpulkan
|
Sudah berhasil menggali sumber pendapatan dari anggota sendiri dan dari
usaha sendiri
|
Dukungan yang diperoleh dari pemerintah daerah rendah, hampir
tidak ada program bantuan yang diterima.
|
Ada dukungan dari beberapa pihak
luar, setidaknya
2-3 bantuan pernah diterima
|
Sangat kuat, hampir
semua UPT Pemda membantu, banyak bantuan diperoleh (misalnya menerima PUAP, huller, sarana transportasi, gudang, dll)
|
Kekompakan antar pengurus rendah, sering konflik, dan
mengganggu jalannya Gapoktan
|
Pengurus cukup kompak, walau
kadang-kadang ada konflik
|
Pengurus kuat dan jarang
konflik, cenderung sepakat dan bekerjasama harmonis
|
Komunikasi antar pengurus kurang berjalan, informasi tidak terbuka, info dari atas ke
bawah tidak jalan
|
Komunikasi cukup
berjalan walau tidak ideal
|
Komunikasi lancar
dan baik, semua informasi terbuka dan demokratis
|
Jumlah pengurus kunci yang berperan sehari-hari sangat
terbatas. Hanya bergantung pada 1 orang,
bisanya ketua Gapoktan.
|
Ada 2-3 orang yang menjalankan Gapoktan
sehari-hari
|
Lebih dari 3 orang
pengurus yang aktif, dan semua bagian dan seksi-seksi menjalankan kewajibannya.
|
Sifat hubungan antara ketua dengan pengurus yang lain seperti
atasan dan bawahan
|
Relasi cenderung sejajar
|
Sejajar, egaliter, dan saling membantu
|
Gapoktan belum bisa memberi gaji
bulanan untuk pengurus, hanya honor tahunan
atau dari SHU
|
Sudah bisa memberi
gaji bulanan ke pengurus, namun jumlahnya belum memadai
|
Sudah bisa memberi
gaji bulanan ke pengurus dan seksi-seksi lain dengan jumlah
memadai
|
Tidak ada target yang dicapai dalam setahun terakhir
|
Sebagian target tercapai
|
Semua target yang direncanakan tercapai dengan baik
|
Pelaksanaan monev dalam organisasi kurang
baik, banyak hal yang tidak tercatat,
sehingga sulit dibahas
|
Monev cukup baik,
urusan-urusan penting tercatat dan terkendali
|
Monev berjalan baik, semua
terpantau dan tercatat, dan terbuka untuk dinilai.
|
Gapoktan belum pernah mengalami cobaan berarti
|
Pernah mengalami sedikit masalah, dan berhasil dilalui
|
Pernah mengalami hal berat dan sukses dilalui
|
Motivasi dan minat pengurus secara umum rendah,
kurang perduli
|
Minat pengurus sedang, sebagian tinggi sebagian
malas-malasan
|
Pengurus sangat antusias
dalam menjalankan Gapoktan
|
Tingkat kepercayaan dalam organisasi rendah, banyak
curiga antar pengurus
|
Tingkat
kepercayaan sedang, dan cukup sebagai modal
untuk beraktivitas
|
Tingkat
kepercayan tinggi antar pengurus dan dengan seksi-seksi
|
Sanksi tidak pernah ditegakkan, cenderung diabaikan
|
Sanksi ditegakkan namun
selektif, masih banyak pemakluman
|
Sanksi ditegakkan dengan
disiplin dan adil
|
Pertemuan pengurus secara formal: Sangat jarang (1-2 kali setahun)
|
Sedang (3-7 kali
setahun)
|
Dilakukan secara
rutin (8-10 kali per tahun)
|
Kemampuan organisasi menyerap dan memanfaatkan
informasi dari luar rendah
|
Sedang
|
Tinggi. Pengurus memiliki hubungan baik dengan staf di Pemda, terutama
kantor penyuluhan dan Dinas Pertanian
|
Kemampuan memperoleh keuntungan dari usaha dan
relasi dengan luar rendah, usaha yang dijalankan terus merugi
|
Belum berhasil memperoleh keuntungan, namun cukup prospektif.
|
Berhasil memperoleh keuntungan dari usaha yangg
dijalankan, dan menjadi basis keuntungan organisasi.
|
******
Hello Everyone, nama saya Jane alice seorang wanita dari Indonesia, dan saya bekerja dengan sebuah negara kompensasi bersatu, dan kami telah mendengar dan juga meminjam dari perusahaan pinjaman, dengan cepat saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan seluruh Indonesia untuk mencari pinjaman Internet Sangat hati-hati Berhati-hatilah untuk tidak jatuh di tangan scammers dan fraudstars, ada banyak kreditur kredit palsu di sini di internet dan beberapa di antaranya asli dan nyata,
BalasHapusSaya ingin melempar testimonial tentang bagaimana Tuhan menuntun saya ke pemberi pinjaman yang sebenarnya dan dana pinjaman Real telah mengubah hidup saya dari rumput menjadi Grace, setelah saya tertipu oleh beberapa kreditor kredit di internet, saya kehilangan banyak uang untuk membayar biaya pendaftaran. . , Garansi, pajak, dan setelah pembayaran saya masih belum mendapat pinjaman saya.
Setelah berbulan-bulan berusaha mendapatkan pinjaman di internet dan jumlah uang yang dihabiskan tanpa mendapat pinjaman dari perusahaan mereka, maka saya menjadi sangat putus asa untuk mendapatkan pinjaman dari kreditor kredit genue online yang tidak akan meningkatkan rasa sakit saya jadi saya memutuskan untuk Hubungi teman saya yang baru saja mendapatkan pinjaman online, kami mendiskusikan kesimpulan kami mengenai masalah ini dan dia bercerita tentang seorang wanita bernama Mr. Dangote yang adalah CEO Dangote Loan Company.
Jadi saya mengajukan permohonan untuk jumlah pinjaman (Rp400.000.000) dengan tingkat bunga rendah 2%, tidak mengurus se umur saya, karena saya mengatakan kepadanya apa yang ingin saya gunakan untuk membangun bisnis saya dan pinjaman saya telah disetujui dengan mudah. Tanpa stres dan semua persiapan yang dilakukan dengan transfer kredit dan dalam waktu kurang dari 24 jam setelah mendapatkan sertifikat yang diminta, telah disimpan ke bank dan impian saya masuk. Jadi saya ingin saran yang memerlukan panggilan pinjaman cepat sekarang atau email di Dangotegrouploandepartment@Gmail.com
Dia tidak tahu bahwa saya melakukan ini. Saya berdoa agar Tuhan memberkati dia atas hal-hal baik yang telah dia lakukan dalam hidup saya. Anda juga bisa menghubungi saya di ladyjanealice@gmail.com hari yang menyenangkan info lebih lanjut ..